Cara Mengambil Foto Bintang Di Malam Hari

Dewasa ini smartphone sudah sangat canggih, bahkan kalau dahulu kamu perlu menggunakan kamera DSLR untuk memoto bintang di langit atau biasa di sebut para Photograper adalah mengambil foto Milky Way dalam bahasa indonesia "Bima Sakti", sekarang ini cukup bermodalkan kamera smartphone kita bisa mengambil foto Milky way yang canti di angkasa pada malam hari. Berikut adalah beberapa foto yang berhasil di ambil para photograper mobile mengabadikan foto Milky Way.






Gambar di atas bagaimana sangat cantik bukan ? itu gambar semua di ambil menggunakan kamera di Android baik itu merk Huawei, Asus, Xiaomi dan LG. Bagi kamu yang mau belajar mengambil gambar gambar milky way menggunakan kamera smartphone kamu, maka kamu perlu memahami dahulu apa saja syarat agar kamu bisa berhasil dalam mengambil foto Milky way.

Persiapan alat mengambil foto Milky way

  • Smartphone Android atau Ios.
Baik itu smartphone kamu Android atau pun Ios (Apple) semua bisa mengambil foto milky way asalkan dengan syarat smartphone kamu support "kamera manual" karena dengan supportnya kamera manual kamu bisa mengatur Aperture, ISO dan juga Shutter Speed untuk menyesuaikan keadaan cahaya di malam hari ketika mengambil foto milky way.
  • Tripod.
Tripod itu wajib ada jika kamu mau mengambil foto milky way karena jika kamu tidak mengindahkan saran menggunakan tripod maka hasil foto milky way kamu bisa saja blur atau tidak dapat di lihat jelas.

Pemilihan tempat dan cuaca saat mengambil foto Milky way

  • Tempat yang minim polusi cahaya lampu.
Mengambil gambar milky way haruslah di tempat yang minim cahaya seperti di gunung, pantai, persawahan atau perkebunan bisa juga yang penting cahaya di tempat tersebut tidak terang yang mempengaruhi hasil dari foto milky way kamu.
  • Kondisi cuaca yang tepat mengambil foto milky way.
Mengambil foto pun harus lah di saat kondisi cuaca cerah tidak berawan karena tentu saja bintang tidak akan terlihat jika kamu memoto milky way di saat cuaca mendung dan juga kalau bulan sedang purnama juga tidak bisa karena milky way akan terlindung cahaya bulan.

Cara setting kamera smartphone kamu sebelum mengambil foto milky way

Sebelum melakukan pengambilan foto milky way tentu saja kamu harus mengatur kamera manual kamu sesuai dengan kondisi cahaya yang ada di sekitar kamu, ada 3 buah setelan yang harus kamu sesuai ketika ingin mengambil foto milky way.
  • Penyetelan "Aperture"
Aperture di kamera di berikan lambang "f", Aperture adalah bukaan lensa kamera untuk menangkap cahaya. Semakin besar Apreture di setel maka cahaya yang akan di tangkap akan semakin besar, sehingga cahaya yang minim bisa di tangkap dengan jelas. Umumnya saat melakukan pengambilan foto milky way akan di setel ke paling tinggi saja.


  • Penyetelan "Shutter Speed"
Shutter Speed lambang (S) kegunaan nya adalah untuk menentukan lama tidaknya kamera mengambil foto, semakin lama kita setel shutter speed nya maka akan semakin terang juga foto yang di hasilkan. Karena semakin lama shutter speed di setel kamera akan menyerap cahaya semakin lama juga. Untuk setelan shutter speed di saat malam hari ada baiknya di sekitaran 16D - 32D, menyesuaikan kondisi cuaca yang ada jika memang gelap sekali atur ke 32D. Maka oleh sebab itu saya menyarankan menggunakan Tripod karena nantinya selama pengambilan foto, kamera harus benar benar diam.

  • Penyetelan "ISO"
Iso dalam photografi adalah sebuah kemampuan kamera untuk meraba cahaya yang ada, semakin besar ISO kita setel maka cahay yang kita tangkap akan semakin banyak, namun kita harus mengorbankan kualitas foto yang akan menurun jika kita setel terlalu besar. Oleh sebab itu rekomendasi saat mengambil foto milky way ISO di setting di range 800 - 1600 saja, kalau 3200 di khawatirkan akan menimbulkan noise atau bintik putih pada hasil foto.


Tiga penyetalan di atas adalah wajib kamu terapkan ketika ingin mengambil foto milky way, untuk penyetelan di atas bisa kamu atur sesuai range penyetelan yang ada karena menyesuaikan juga dengan polusi cahaya di area kamu.

Selain tiga di atas yang perlu kamu setel juga yaitu Timer juga karena di khawatirkan kamera goyang ketika di sentuh lebih baik kamu gunakan timer saat mengambil foto milky way dan usahakan jangan sama sekali mengaktifkan lampu flash.

Demikian tips dari saya untuk kamu bisa mengambil foto milky way semoga terbantu dan juga minta sarannya buat para photografer yang handal.

Kedy Reading makes you know, acting makes you do.